1. Chris Armstrong: Pemain Premier League Crystal Palace yang Tersandung Cannabis
klasemenligainggris.id – Chris Armstrong jadi pemain pertama Premier League yang kena sanksi doping.
Pada 1995, Armstrong positif cannabis saat memperkuat Crystal Palace.
Ia dijatuhi hukuman satu bulan dan sempat menjalani rehabilitasi.
Armstrong kemudian pindah ke Tottenham dengan rekor transfer besar.
2. Abel Xavier: Steroid dan Ban 18 Bulan
Abel Xavier adalah pelanggar pertama dalam kasus doping non-rekreasi di Premier League.
Pada 2005 ia tertangkap menggunakan dianabol, steroid anabolik, saat memperkuat Middlesbrough.
Awalnya diskors 18 bulan, dikurangi jadi 12 bulan setelah banding.
Xavier akhirnya kembali ke lapangan dan melanjutkan karier.
3. Kolo Touré: Diet Pil dan Larangan Enam Bulan
Gelandang bertahan Kolo Touré sempat diskors enam bulan pada 2011.
Penyebabnya dia positif bendroflumethiazide, yang ia akui berasal dari pil diet istrinya.
Komisi menilai tidak ada niat doping, namun tetap menghukum sesuai aturan.
4. Samir Nasri: Intravenous Drip dan Penyandingasi 18 Bulan
Samir Nasri terkena sanksi karena drip vitamin ilegal pada 2016.
Awalnya diskors enam bulan, namun diperpanjang jadi 18 bulan oleh UEFA.
Nasri saat itu yang sedang bermain di Sevilla dinyatakan melanggar aturan World Anti‑Doping Code.
5. Paul Pogba: DHEA dan Sanksi Empat Tahun (Direduksi)
Paul Pogba, pemenang Piala Dunia, kena sanksi doping pada 2023 setelah positif DHEA.
Awalnya diskors empat tahun, namun dikurangi menjadi 18 bulan oleh CAS.
Pogba menyatakan tidak sengaja menggunakannya dan berencana kembali pada musim 2025.
6. Diego Maradona: Ephedrine Ganda dan Dua Skorsing Panjang
Meskipun bukan Premier League, nama Maradona tak bisa dilewatkan.
Ia dua kali diskors (1991 dan 1994) karena positif cocaine dan ephedrine.
Kasus ephedrine terjadi saat Piala Dunia 1994 hingga diusir sebelum akhir turnamen.
7. André Onana: Furosemide dan Hukuman Sembilan Bulan
Andre Onana kena sanksi karena positif furosemide, diuretik untuk menutupi doping.
Kasus ini terjadi saat ia membela Ajax pada 2021. Hukuman 12 bulan dikurangi jadi 9 bulan.
Onana kemudian bergabung ke Manchester United pada tahun berikutnya.
8. Mykhailo Mudryk: Dugaan Meldonium dan Sanksi Potensial Empat Tahun
Chelsea sedang menghadapi krisis setelah Mudryk diuji positif meldonium.
Kasus ini menyebabkan skors sementara sejak Desember 2024 dan FA kini resmi menjatuhkan sanksi kemungkinan hingga empat tahun.
Mudryk menyangkal dan menyatakan tidak tahu bagaimana zat itu masuk ke tubuhnya.
Tren Doping Pemain Premier League di Premier League dan Respons FA
FA mencatat ada sejumlah pelanggaran doping, dengan mayoritas terkait penggunaan narkotika atau narkotika ringan.
Namun kasus penggunaan zat performance-enhancing jauh lebih jarang.
Sistem pengujian acak FA dinilai sudah cukup ketat, meski ruang untuk perbaikan masih ada.
Dampak Sanksi Terhadap Karier dan Reputasi Pemain Premier League
Setiap sanksi doping membawa konsekuensi berat: penalti finansial, reputasi tercemar, dan karier terganggu.
Contohnya Pogba yang kehilangan musim penting. Nasri juga sulit kembali ke performa puncak.
Pandangan umum menyimpulkan lebih baik cepat melakukan rehabilitasi sekaligus transparansi.
Sanksi Doping Berpotensi Hancurkan Karier Elite Pemain Premier League
Delapan pemain di atas menunjukkan risiko besar jika terlibat doping, baik disengaja atau tidak.
Pelanggaran ringan memang masih terjadi, tetapi pelanggaran berat dapat berujung sanksi panjang.
FA, UEFA, dan klub perlu terus bekerja sama untuk menjaga integritas sepakbola.