Newcastle Pertahankan Isak Dengan Status “Not For Sale”
Newcastle United, yang kini dimiliki oleh Saudi PIF, mengambil sikap tegas sejak awal. Mereka menolak tawaran Liverpool senilai £121m—bahkan kabarnya menolak proposal hingga £130m—dan menyatakan Isak sebagai pemain “not for sale”.
Isak Masih Betah, Meski Liverpool Masuk Kawasan
Menurut laporan dari Football 365, Isak memberikan “green light” untuk pindah, namun bukan ke Liverpool. Ia dikabarkan tak menutup pintu, namun Newcastle hanya membuka peluang untuk klub lain—bukan Liverpool.
Alasan Finansial dan Ambisi Newcastle
Newcastle siap menawarkan kontrak baru kepada Isak, dengan gaji mencapai sekitar £200.000 per minggu, menjadikannya pemain dengan bayaran tertinggi di klub. Selain itu, mereka menilai investasi £150m hanya setara biaya membeli striker pengganti sebesar Hugo Ekitike dan pemain lain.
Liverpool Alihkan Fokus ke Hugo Ekitike
Setelah gagal mendapatkan Isak, Liverpool langsung mengalihkan incaran ke Hugo Ekitike dari Eintracht Frankfurt. Tawaran awal £70m sudah diajukan, dan kini sudah menyetujui kontrak selama enam tahun :contentReference.
Reaksi Klub dan Pemain Terkait Isak
Anthony Elanga, rekrutan baru Newcastle, menyatakan harapannya agar Isak bertahan. Ia menyoroti peran penting Isak sebagai sosok pemimpin dalam skuat. Sementara itu, Eddie Howe dan dewan manajemen Newcastle sepenuhnya mendukung keputusan untuk mempertahankan sang striker.
Bagaimana Nasib Isak Musim Ini?
Dengan status “not for sale” dan posisi kuat dalam skuad, Isak dijadwalkan tampil di pramusim Newcastle, termasuk laga akhir pekan ini melawan Celtic di Austria. Ia juga akan menjadi tulang punggung saat The Magpies kembali berlaga di Liga Champions musim depan.
Kesimpulannya, Newcastle tolak penawaran Liverpool dan tetap menjaga komitmen mereka terhadap Isak. Dengan kontrak baru dan dukungan penuh, Isak akan terus menjadi andalan di St James’ Park–untuk sekarang dan masa depan.
